Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jangan Menyebutkan 2 Kata Ini Ketika Bertemu Orang Jepang

Belajar bahasa absurd memang sangat menyenangkan terutama bahasa Jepang alasannya yaitu tempat kita  Jangan Menyebutkan 2 Kata ini ketika bertemu Orang Jepang

Belajar bahasa absurd memang sangat menyenangkan terutama bahasa Jepang alasannya yaitu tempat kita yaitu tempat pariwisata dan kebanyakan dari wisatawan absurd yang tiba ke Indonesia terutama Bali yaitu wisatawan asal Jepang atau kalian yang ingin berguru bahasa Jepang untuk bekerja ke Jepang. Namun, tahukah kalian jikalau salah mengucapkan kata dapat menjadi momok jikalau terjadi miskomunikasi. Berikut ini yaitu kata-kata dari bahasa Indonesia yang jangan anda sebutkan ketika berhadapan sama orang Jepang. Jika anda menyebutkan kata-kata tersebut mungkin tadinya percakapan yang biasa menjadi berubah situasinya.  Jadi berhati-hatilah!

2 kata berikut jangan hingga kalian ucapkan ketika bertemu orang jepang.

1. Cincin

Apa yang salah dengan kata Cincin? Perempuan mana yang nggak mau diberi hadiah cincin oleh sang kekasihnya. Namun, berhati-hatilah menyebutkan nama “cincin” di Jepang, alasannya yaitu kata cincin berarti “alat kelamin pria”.

2. Mangkok

Kata Mangkok sangat sering kita dengar dari bahasa Indonesia.

Saat kalian berada di sebuah restoran atau warung ramen bersama teman-teman kalian di Jepang. Mungkin kalian mau mencoba ramen punya teman-teman kalian alasannya yaitu rasanya yang berbeda antara ramen satu dan yang lainnya atau ingin membuatkan bersama, niscaya kalian butuh mangkok tambahan. Namun, berhati-hatilah jangan mengucapkan kata “mangkok” apalagi keras-keras. Jika orang Jepang di dalam restoran mendengangnya mungkin kalian akan diceburkan ramen ke muka kalian. Karena itu, kata“mangkok” dalam bahasa Jepang yaitu “alat kelamin perempuan”.

Nah, itulah 2 kata-kata yang harus kalian jaga, jangan hingga kalian sengaja mengucapkannya. Tetap jaga kesehatan dan saling menghargai semoga ketentraman terjadi.