Android Vs Ios (Iphone), Sebagai Pengguna Keduanya -- Ini Os Terbaik Versi Saya!
iOSpedia.net - Android vs iOS (iPhone), mana yang lebih baik?
Jawaban dari pertanyaan di atas relatif.
Artinya, ada yang menyampaikan bahwa Android lebih baik dari iPhone, ada juga yang menyampaikan sebaliknya.
Namun terkadang pilihan tersebut didasakan pada 'subjektifitas', bukan 'objektifitas'.
Inilah yang perlu diluruskan.
Sebagai pengguna kedua iOS tersebut (1 tablet Android dan 2 iPhone), saya akan memperlihatkan opini mengenai OS mana yang lebih anggun diantara Android vs iPhone.
Opini ini tidak asal-asalan, alasannya yakni berdasarkan pada pengalaman saya yang hingga ketika ini masih memakai kedua OS smartphone tersebut.
Perbandingan Android vs iOS (iPhone) berdasarkan pengalaman saya memakai keduanya
Sebelum menjawab ihwal mana yang terbaik antara Android vs iPhone, berikut ini smartphone-smartphone yang saya jadikan perbandingan.
Kebetulan saya mempunyai 1 tablet Android (Samsung Galaxy Tab 3) dan 2 iPhone (iPhone 3GS dan iPhone 5), dan kesemua gadget tersebut yang akan dijadikan 'objek' dari study case kali ini.
A. Android
Berikut ini kelebihan dan kekurangan Android berdasarkan pengalaman saya memakai Samsung Galaxy Tab 3 hingga kini:
Kelebihan Android
1. Adanya proteksi memory eksternal
2. Bisa lepas baterai sendiri (tanpa bongkar smartphone), meski ada juga beberapa brand smartphone Android yang sulit untuk mengganti baterai sendiri
3. Charger untuk Android bersifat umum, istilahnya charger 'sejuta umat'
4. Lebih gampang menyinkronkan Android dengan akun Google secara menyeluruh (karena Android yakni OS milik Google)
5. Bisa download file di luar Play Store, ibarat file lagu, video, dan dokumen
6. Transfer file lewat Bluetooth sanggup dilakukan ke semua brand gadget (selain iPhone dan gadget iOS lainnya)
Kekurangan Android
1. Lebih gampang dimasuki virus ataupun malware
2. Ijin aplikasi tidak seketat iPhone, balasannya agak riskan untuk privasi kita
3. Kadang penggunaan smartphone Android terasa berat, apabila file-filenya jarang dibersihkan
4. RAM smartphone Androd 1GB kalah performanya dengan RAM iPhone dengan ukuran yang setara
5. Navigasi Android lebih kompleks ketimbang iPhone
6. Desain smartphone android tidak mempunyai ciri khas alasannya yakni diproduksi banyak vendor
7. Android terasa lebih 'pasaran' alasannya yakni menjadi OS 'sejuta umat' dan mempunyai terlalu banyak merk.
B. iOS (iPhone)
Berikut ini kelebihan dan kekurangan iOS berdasarkan pengalaman saya memakai iPhone 3GS dan iPhone 5 hingga ketika ini:
Kelebihan iPhone
1. Sistem operasi tertutup, kondusif dari virus dan malware
2. Ijin aplikasi yang akan didownload sangat ketat (harus ijin tiap part satu-persatu)
3. Penggunaan iPhone sangat ringan, meski file-file di dalamnya tak pernah dibersihkan
4. Cara membersihkan memory RAM-nya pun sangat mudah, cukup tahan tombol kunci beberapa detik hingga muncul goresan pena 'matikan iPhone', kemudian tahan tombol home hingga tampilan layar kembali ke sajian utama
4. RAM 1 GB iPhone performanya jauh lebih baik ketimbang RAM 1 GB Android
5. Navigasi iPhone lebih simple dan mudah
6. iPhone (dan perangkat iOS lainnya) sangat mendukung hak cipta, balasannya download lagu dan film secara ilegal tak sanggup dilakukan (harus download resmi (berbayar) via iTunes), cocok bagi mereka yang punya idealisme anti bajakan
7. Desain iOS (iPhone) lebih unggul dan mempunyai ciri khas, alasannya yakni hanya diproduksi oleh 1 vendor (Apple)
8. iPhone terasa lebih 'eksklusif' alasannya yakni bersifat 'limited' dan merknya pun lebih sedikit, jadi terasa lebih 'wah!'
9. Aplikasi terbaik akan muncul di iOS terlebih dahulu
10. Aplikasi di App Store selalu diupdate secara terencana oleh developer, alasannya yakni hukum khusus dari pihak Apple.
Kekurangan iPhone
1. Harga yang teramat mahal
2. iPhone tidak support memory eksternal, balasannya hanya mengandalkan memory internal
3. Pengalaman saya sewaktu mengganti baterai harus memakai mur khusus untuk membongkar body iPhone, tak sesimpel mengganti baterai pada Android
4. Charger iPhone berbeda dengan charger Android, jadi tak sanggup pinjam charger punya sobat yang memakai Android
5. Tidak sanggup mendownload file di luar App Store dan iTunes (karena iOS sangat menjunjung tinggi hak cipta), balasannya tak cocok bagi mereka yang suka download lagu dan film gratisan
6. Transfer file lewat Bluetooth tidak sanggup dilakukan ke semua brand gadget (hanya ke sesama perangkat iOS).
Yang manakah yang terbaik?
Rasanya sulit untuk menjawab siapa yang lebih baik diantara Android vs iOS (iPhone), karena kedua OS Mobile tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Namun jika berdasarkan pengalaman saya pribadi yang masih memakai kedua OS tersebut, maka saya lebih pro ke iOS / iPhone yang berdasarkan saya jauh lebih baik daripada Android.
Ada beberapa poin penting yang menciptakan saya lebih 'cinta' kepada iPhone ketimbang Android, yaitu:
1. Desainnya yang elegan nan eksklusif
2. Icon aplikasinya yang tampak keren
3. Navigasi sangat simpel
3. Navigasi sangat simpel
4. Sistem operasi tertutup yang menciptakan iPhone 'kebal' terhadap virus dan malware
5. Lebih ringan dalam penggunaan dan membersihkan memory RAM bisa dilakukan dengan sangat mudah
6. Meskipun tak sanggup download lagu, saya masih sanggup streaming musik di aplikasi resmi ibarat Joox dan Spotify
7. Yang pasti, menjadi pengguna iPhone menambah rasa 'prestise' yang cukup tinggi ketimbang memakai OS 'sejuta umat' :).
Baca juga:
Itulah ia ulasan dari saya mengenai perbandingan Android vs iPhone (iOS) beserta kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Saya sendiri lebih menentukan iOS (iPhone) sebagai OS yang lebih baik dan unggul dari Android, berdasarkan pengalaman saya sendiri.
Bahkan hingga sekarang saya masih memakai iPhone 3GS, iPhone 5, dan Samsung Galaxy Tab 3 untuk kepentingan bisnis online yang saya jalankan. Kaprikornus saya lebih tahu mengenai perbandingan performa kedua OS tersebut.
Lantas, bagaimana dengan anda?
Mohon sampaikan pendapat anda di kolom komentar :).
(Artikel ditulis oleh Fahrurraji, salah satu kontributor di situs iOSpedia.net)
Sumber https://www.iospedia.net/