9 Kerja Sampingan Yang Cocok Untuk Mahasiswa (Dan Dapat Untung Hingga Jutaan!)
Kerja sampingan yang cocok untuk mahasiswa - Semakin besar seseorang maka semakin besar pula beban hidup yang ditanggungnya. Hal itu juga berlaku bagi mahasiswa. Mahasiswa bukanlah siswa biasa dengan gelar 'maha' di depannya. Istilah itu bukan tanpa filosofi.
Pada level mahasiswa, kita dituntut untuk bisa mandiri. Seorang mahasiswa harus berdikari setidaknya dalam 3 hal. Mandiri dalam berpikir, berdikari dalam bertindak, dan berdikari dalam finansial.
Pasti kau agak kurang sepakat dengan pedoman kalau mahasiswa itu harus berdikari dalam finansial kan?
Iya saya tahu kalau mahasiswa itu kan masih minta duit orang tua, masih minta uang jajan dan segala macamnya. Tapi yang saya maksud bukan itu. Yang saya maksud ialah sebagai seorang mahasiswa kita harus bisa mengelola keuangan kita dengan baik. Cara mengelola uang ada banyak sekali macam. Misal dengan membeli barang-barang yang perlu saja, mengatur teladan jajan, tidak boros dan sebagainya.
Nah, kalau kau ingin disebut sebagai mahasiswa yang berdikari dalam finansial, maka kau bisa sambil kerja sampingan. Ya, saya juga tahu seorang mahasiswa itu sibuk. Harus ngerjain laporanlah, kuislah, kerja kelompoklah, apalagi ditambah dengan ikut organisasi. Enggak ada waktu deh buat kerja.
Eits, jangan salah dulu. Rekomendasi kerja sampingan berikut ini cocok banget loh buat kau mahasiswa yang pengin berdikari dalam finansial dan tidak akan mengganggu aktivitas kuliahmu tentunya. Bonus, bahkan hasilnya bisa hingga jutaan loh...
Penasaran? Langsung saja inilah 9 Kerja Sampingan yang Cocok Untuk Mahasiswa.
1. Laundry
Berdasarkan pengalaman pribadi saat masih menjadi mahasiswa, males rasanya kalau mau basuh baju sendiri. Terkadang baju kuliah sudah digunakan 3x dulu, gres saya risih kemudian saya cuci. Tapi bukan saya basuh sendiri, melainkan ke jasa laundry HEHE.
Emang males banget rasanya kalau mau nyuci baju sendiri. Pake tangan lagi. Kebetulan di kosku dulu tidak ada mesin cuci. Dulu mikirnya enggak penting mau dicuci atau enggak yang penting wangi.
Karena pedoman semacam itu tak jarang baju kotor menumpuk. Otomatis tukang laundry jadi senang, orderannya banyak.
Nah, ini bahu-membahu sebuah peluang besar untuk meraup laba bagi seorang mahasiswa. Kamu bisa jadi tukang laundry. Tak usah buka sewa kios, mulailah dari mencuci baju sobat satu kosmu dulu. Modalnya pun tidak besar. Cukup modal deterjen dan pewangi saja.
Tapi kau harus kebal ya. Tak usah malu, walaupun kau menjadi tukang basuh baju temanmu sendiri.
Ada trik jitu yang bakalan bikin kau sukses melalui kerja sambilan ini. Yaitu harga teman.
Kalau tukang laundry mematok harga Rp. 6.000/Kg, maka kasihlah harga di bawah itu untuk memulai kerja sampinganmu. Dengan demikian, teman-temanmu akan menentukan mencuci kepada kau ketimbang ke tukang laundry. Nah, lambat laun kalau kerja sampinganmu sudah mulai sukses, kau boleh naikan tarifnya.
FYI, tau Kevin Hendrawan kan? Artis dan Youtuber itu semasa kuliahnya juga kerja sampingan laundry loh. Sampai alhasil ia sukses menyerupai kini ini.
Keuntungan pekerjaan ini ialah kau bisa tetap kerja sambil kuliah. Tidak akan terganggu asal bisa membagi waktu dengan baik. Selain itu dengan pekerjaan ini kau juga bisa mengasah mental dan kemandirian kamu.
Keuntungan pekerjaan ini ialah kau bisa tetap kerja sambil kuliah. Tidak akan terganggu asal bisa membagi waktu dengan baik. Selain itu dengan pekerjaan ini kau juga bisa mengasah mental dan kemandirian kamu.
2. Penulis Lepas
Mungkin kau sering dengar dan mungkin sempat berminat untuk menjadi penulis lepas. Tapi, hingga kini belum juga memulainya.
Kalau kau suka menulis dan pengin sanggup uang dari menulis, peluang kerja sampingan yang satu ini sangatlah cocok. Kaprikornus jangan ditunda-tunda lagi untuk memulai.
Era digital ini, kebutuhan penulis lepas cukup tinggi. Semakin menjamurnya website dan blog yang menuntut adanya update gosip setiap hari, maka jasa penulis lepas semakin dicari.
Keuntungannya sangat lumayan. Berdasarkan pengamatan saya, untuk satu artikel 500 kata biasa dihargai sebesar Rp. 5.000 - Rp. 8.000. Membuat artikel dengan isi 500 kata itu tidaklah susah. Apalagi kalau sudah terbiasa, satu hari kau bisa buat 3-5 artikel setiap hari.
Dengan kisaran tersebut, kau bisa sanggup penghasilan Rp. 450.000 - Rp. 1.200.000 dalam satu bulan. Angka yang cukup besar untuk seorang mahasiswa. Bisalah untuk beli jajan dan jalan-jalan atau untuk traktir si doi.
Selain itu, bekerja sebagai seorang penulis lepas juga mempunyai banyak keuntungan.
Yang pertama waktu yang fleksibel. Terserah kau mau buat artikel kapanpun, yang penting sasaran artikel yang harus dibentuk bisa selesai.
Yang kedua, kawasan yang fleksibel. Kamu bisa buat artikel di manapun. Di angkot, di kamar, di kereta, di toilet sekalipun kau bisa buat artikel.
Yang ketiga, kau bisa meningkatkan skill/keahlian menulis kau dan menciptakan kau semakin kreatif.
Sebenarnya masih banyak laba yang akan kau sanggup dari pekerjaan ini, tapi dengan tiga laba tersebut saya rasa sudah cukup untuk menciptakan kau memulai menjadi penulis lepas.
3. Ngojek Online
Tak bisa dipungkiri memang kemajuan teknologi mempunyai banyak keuntungan. Salah satunya ialah membuka peluang bisnis.
Tahun 2015 terobosan besar ojek online begitu viral di masyarakat. Itu semua berkat pelayanan dan jasa yang ditawarkan dari layanan ojek online yang sangat memudahkan konsumennya.
Banyak warga yang biasanya memakai ojek konvensional beralih ke ojek online. Hingga hingga artikel ini dibuat, ojek online masih sangat diminati.
Karena kepopulerannya, ojek online kini banyak dijadikan sebagai mata pencaharian dan membuka peluang kerja baru.
Di Jakarta saja, driver ojek online sudah mencapai 1 juta (6 Cara Jitu Masuk PKN STAN 2019
Besar kecilnya bayaran yang kau terima, syukuri saja. Lakukan itu dengan ikhlas.
Dengan menjadi pengajar les kau juga mulai melatih diri untuk berbicara di depan orang banyak. Semakin usang maka akan semakin jago untuk berbicara di depan publik. Selain itu, ingatan kau akan materi-materi yang pernah kau dapatkan juga akan tersimpan dengan baik loh. Karena dengan menjadi pengajar les maka otomatis kau juga harus berguru wacana bahan yang akan diajarkan.
Intinya banyak banget deh laba dari menjadi pengajar les/bimbel.
Besar kecilnya bayaran yang kau terima, syukuri saja. Lakukan itu dengan ikhlas.
Dengan menjadi pengajar les kau juga mulai melatih diri untuk berbicara di depan orang banyak. Semakin usang maka akan semakin jago untuk berbicara di depan publik. Selain itu, ingatan kau akan materi-materi yang pernah kau dapatkan juga akan tersimpan dengan baik loh. Karena dengan menjadi pengajar les maka otomatis kau juga harus berguru wacana bahan yang akan diajarkan.
Intinya banyak banget deh laba dari menjadi pengajar les/bimbel.
5. Jual Pulsa
Sepertinya kerja sampingan ini paling banyak diminati oleh mahasiswa. Mungkin alasannya ialah modalnya cukup minim dan cara penjualannya juga gampang.
Menjadi tukang jual pulsa hanya butuh modal hape saja. Tidak butuh hape yang canggih, yang penting bisa sms dan telepon. Meskipun modalnya minim, tapi manfaatnya cukup besar loh. Biasanya untuk satu kali transaksi kau akan mendapat untung antara Rp. 500 - Rp. 1.000.
Walaupun cuma Rp. 500 - Rp. 1.000, kalau dalam satu bulan kau bisa menuntaskan 500 transaksi hasilnya tentu sangatlah lumayan. Bisa untuk mencukupi kebutuhan kau sebagai anak kosan.
Yang namanya usaha tentu punya resikonya masing-masing. Resiko berjualan pulsa yang harus kau minimalisir ialah pembeli yang utang.
Meskipun itu sobat bersahabat kau sekalipun, jangan biarkan ia membeli pulsa dengan cara utang. Kebanyakan dari mereka lupa untuk membayar. Dan kebanyakan juga si penjual pulsa akan merasa canggung untuk menagih utang pulsa tersebut. Kalau begitu kan usang kelamaan bisa bangkrut.
6. Jasa Pembuatan Vector
Jaman kini siapa sih yang enggak tahu vector ? Yang kaya begini loh...
 |
| Vector by dzofar.com |
Nah, kini udah tahu semua kan?
Baca Juga: 17 TIps Efektif Belajar Bahasa inggris
Jasa pembuatan vector kini ini mulai digandrungi kalangan anak muda. Biasanya hasil vector menyerupai ini akan dijadikan sebagai kado ulang tahun dan sebagainya. Tarif untuk pembuatan vector juga bermacam-macam. Mulai dari harga puluhan ribu hingga ratusan ribu untuk satu vector.
Peluang kerja sampingan yang menjanjikan bukan?
Pasti kau berpikir menciptakan vector itu susah. Hmmm... Tidak ada yang susah di dunia ini selagi kita mau. Manfaatkanlah Youtube dan Google sebagai media berguru kau menciptakan vector. Banyak sekali tutorial-tutorial yang disajikan oleh para ahlinya.
Dan modal untuk menciptakan vector yang paling penting ialah komputer/laptop. Saya yakin, sebagai mahasiswa kalian niscaya sudah mempunyai komputer/laptop.
Kaprikornus tunggu apalagi, raih untung hingga jutaan rupiah per bulan dengan menciptakan vector!
7. Jual Merchandise Khas Kampus Kamu
Peluang kerja sampingan mahasiswa selanjutnya ialah jualan merchandise khas kampus. Hal ini sering sekali saya temui di kampus saya, dan saya yakin di kampus kau juga. Apapun asalkan berbau kampus niscaya akan laku.
Setiap mahasiswa niscaya besar hati dengan kampusnya masing-masing. Nah, hal ini menjadi peluang untuk berjualan merchandise. Mulai dari baju, mug, gantungan kunci, buku dan sebagainya asalkan dibumbui dengan ciri khas kampus niscaya akan laku.
Tapi kerja menyerupai ini cukup membutuhkan modal yang besar. Sehingga lebih direkomendasikan untuk membentuk tim. Carilah sobat kau yang jago dalam pemasaran, jago dalam bernegosiasi, dan jago dalam hal mengatur keuangan tim kamu.
Mulailah dengan mencari vendor yang sanggup diajak kolaborasi dengan baik untuk pembuatan merchandise. Lalu buatlah sosial media yang profesional, rapi, dan teratur. Langkah terakhir ialah lakukan promosi.
Baca Juga: 20 Manfaat Membaca Buku yang Harus Kamu Ketahui
Apabila semua sudah berjalan dengan baik dan jualan kau laku, maka jangan terburu-buru untuk membagi hasil dengan rekan satu tim. Lebih baik kau gunakan untuk memperbesar jualan kamu.
Misal di awal kau hanya jualan baju. Hasil jualan baju itu jangan eksklusif kau bagi dengan rekan satu tim, tapi kembangkanlah jualan kamu. Dari baju masuk ke topi, dari topi masuk ke buku, dari buku masuk ke kawasan alat tulis, dan produk-produk lainnya yang kau anggap mempunyai banyak peminatnya.
Tapi meskipun kau kerja begitu, jangan hingga usaha kau mengganggu kuliah kau yaa...
8. Menjadi Blogger atau Youtuber
Kalau rekomendasi sambilan yang satu ini sih kayaknya tidak perlu dijelaskan mendetail kau niscaya udah paham deh.
Siapa sih yang tidak tahu blogger. Itu loh orang yang kerjaannya ngurusin SEO dan bikin artikel tiap hari. Seorang blogger bisa menghasilkn jutaan rupiah per bulan lho. Ya memang untuk mendapat penghasilan jutaan per bulan dari nge-blog itu butuh usaha yang besar.
Bermain blog hingga menghasilkan jutaan juga butuh pengorbanan waktu, tenaga, pikiran dan materi. Kita harus rajin menulis artikel setiap harinya, harus memutar otak semoga ide-ide menulis selalu bermunculan. Kita juga harus rela merogoh kocek untuk membeli kuota internet atau pasang wifi semoga bisa terus menghidupi blog kita hingga hingga alhasil mempunyai penghasilan jutaan.
Bagi yang belum tahu penghasilan blogger asalnya dari mana, oke akan saya jelaskan sedikit.
Seorang blogger akan mendapat penghasilan dari iklan yang terpasang dari blognya. Agar sanggup memasang iklan, tentu sebuah blog harus didaftarkan terlebih dahulu ke situs penyedia layanan iklan berbayar menyerupai Google Adsense, Admob, HitadsMedia, Adnow, MGID dan masih banyak lainnya.
Kamu akan dibayar untuk setiap iklan yang diklik oleh pengunjung blog kamu.
Selain itu seorang blogger juga sanggup penghasilan dari kolaborasi dengan perusahaan. Perusahaan butuh kawasan untuk promosi, salah satunya ialah melalui blog. Kerja sama dengan perusahaan menyerupai ini biasanya berbentuk penempatan banner perusahaan dalam blog. Pemilik blog mematok sendiri harga yang harus dibayar oleh perusahaan untuk satu kawasan pemasangan banner. Tentu harganya bervariasi.
Pendapatan seorang blogger juga bisa berasal dari mengulas suatu produk. Misal mengulas sebuah sepatu, baju, tas, atau bahkan mengulas kawasan wisata.
Baca Juga: 8 Cara Presentasi yang Baik dan Tidak Membosankan
Kemudian kita bahas youtuber. Sebenarnya youtuber itu tidak jauh beda dengan blogger. Sama-sama harus menciptakan konten. Dan cara menghasilkan uangnya pun hampir sama. Dari iklan, kolaborasi dengan perusahaan, mengulas suatu produk dan sebagainya.
Perbedaan seorang blogger dengan youtuber ialah kontennya. Kalau blogger menciptakan artikel sedangkan youtuber menciptakan video. Baik blogger dan youtuber niscaya mempunyai tingkat kesulitannya masing-masing. Mau jadi blogger berarti kita harus rajin baca, rajin menulis, dan rajin merawat blog. Sedangkan menjadi youtuber berarti kita harus bisa mengedit video, menciptakan naskah video, menciptakan video yang berbeda tiap harinya.
Kaprikornus semuanya kembali ke pribadi kau masing-masing. Lebih cocok menjadi blogger atau youtuber. Kalau saya sih lebih cocok jadi blogger aja HEHE.
9. Menjadi Reseller
Rekomendasi kerjaan selanjutnya ialah reseller produk. Yap, seorang yang menjual kembali suatu barang dengan mengambil keuntungan.
Bekerja sebagai reseller tidak perlu keluar modal. Cukup dengan smartphone kita sanggup menghasilkan uang. Caranya dengan melihat suatu produk di toko online, kemudian kita ambil gambar produknya, kemudian promosikan dan jual dengan harga yang lebih tinggi.
Kerjaan ini juga salah satu yang favorit di kalangan mahasiswa/pelajar lho...
Penutup
Panjang kali lebar sudah artikel ini, alhasil kita hingga di penghujung kalimat. Dan itulah pembahasan dari Rujend wacana 9 Kerja Sampingan yang Cocok untuk Mahasiswa.
Terima kasih telah berkunjung di Rujend, jangan lupa besok-besok mampir lagi ya...
Semoga artikelnya bermanfaat dan...salam Rujend!
Sumber https://rumahjendelakita.blogspot.com/