Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puisi Untuk Maluku

Hamparan Pasir Putih
Membentang Menembus Tatapan Mata
Lautan Bening Laksana Cermin Tak Berkabut
Ini Anugerah Diberi Tanpa Pamrih

 Lautan Bening Laksana Cermin Tak Berkabut Puisi Untuk Maluku
Puisi Untuk Maluku

Kamu, Aku, Menyatu Dalam Pela deng Gandong
Putih, Hitam, Berbaur Dalam Satu Ikatan Kain Pela Gandong
Tanah Ini Milik Sang Pemberi
Bukan Beta, Ose atau Pribadi yang Terpecah Belah

Tanah Ini Kaya Untuk Dijaga
Seperti Halnya Persaudaraan Tanpa Rasa Takut dan Iri
Tanah dan Persaudaraan Harusnya Menyatu Dalam Darah Bukan Nestapa
Mari Melawan Ego Yang Merobek Sukma
Maluku Terlahir Untuk Damai Bukan Merusak dan  Rusuh

Maluku Kini Lahir Kembali
Ditanah Ini Jangan Lagi Saudara Bersimbah Darah
Kita Pela Gandong Dalam Satu Rumah Para Raja
Cukup Dahulu Menjadi Kisah yang Tak Berulang
Rajut Masa Depan Satu Dalam Maluku
Karena Malu-ku Juga Menjadi Malu-mu

Mari Bersama Bangun Maluku

Maluku,